Rekomendasi Jasa Hosting Untuk Website Anda

Agar website kita bisa diakses melalui Internet, kita harus memiliki sebuah hosting server untuk menjalankan website kita 24 jam sehari.

Kita bisa menggunakan komputer sendiri sebagai hosting server, yang pastinya membutuhkan kemampuan IT untuk menjalankannya dan komputer tersebut harus nyala 24 jam sehari.

Opsi lain yang paling sering dipilih adalah dengan menyewa hosting server atau juga dikenal jasa web hosting.

Ada banyak sekali jasa web hosting yang bisa Anda pakai, baik yang merupakan perusahaan lokal ataupun luar negeri. Ada banyak penyedia jasa web hosting profesional yang berkualitas dan terjangkau, namun banyak juga jasa web hosting yang sangat murah namun sangat tidak berkualitas.

Setelah membaca artikel ini, Anda akan mengerti bagaimana cara memilih jasa web hosting yang berkualitas, dan yang sesuai dengan kebutuhan sehingga Anda tidak perlu membayar terlalu mahal. Kita tidak perlu membayar server dengan spesifikasi yang sangat canggih jika hanya ingin meng-hosting website sederhana.

Pada akhir artikel ini, kami juga akan merekomendasikan sebuah penyedia jasa yang berkualitas, yang sudah kami gunakan selama belasan tahun. Tapi sebelum itu, mari kita bahas cara memilih jasa web hosting yang cocok.

Cara Memilih Jasa Web Hosting

1. Identifikasikan Jenis Website Anda

Dalam artikel Membentuk Tim IT Sendiri Atau Outsourcing? kita sempat membahas jenis-jenis website secara detail.

Ketika memilih jasa hosting, kita juga harus mengetahui jenis website kita terlebih dahulu, apakah termasuk website yang statis atau dinamis.

Untuk website yang sifatnya statis, biasanya kita tidak membutuhkan server dengan disk space yang berukuran besar. Disk space berukuran 1-2 GB sudah cukup, atau lebih besar sedikit jika website kita banyak menampilkan video atau foto berukuran besar.

Untuk website yang sifatnya dinamis, isi website akan terus bertambah, sudah pasti kita membutuhkan disk space yang besar. Namun biasanya penyedia jasa web hosting memberikan opsi untuk meng-upgrade disk space server kita ketika sudah hampir penuh. Jadi, kita juga tidak perlu langsung memilih server dengan ukuran yang langsung besar.

2. Lokasi Pengunjung

Jaringan Internet pada dasarnya adalah kabel-kabel yang terhubung antar negara. Ketika berkomunikasi melalui jaringan Internet, semakin jauh jarak kedua pihak, maka semakin lambat data komunikasi tersebut tersalurkan.

Jika Anda membuat sebuah website yang berbahasa Indonesia, kemungkinan besar website Anda ditujukan untuk para pengguna di negara Indonesia. Untuk meng-hosting website jenis ini, kita sebaiknya memilih hosting server yang berlokasi di Indonesia untuk mengoptimalkan kecepatan browsing.

3. Jumlah Pengunjung dan Aktivitas Pengunjung

Selain disk space, jasa web hosting juga memberikan kuota untuk jumlah data transfer yang terjadi ketika website kita dikunjungi. Kuota ini biasanya disebut bandwidth.

Misalnya halaman utama website kita menampilkan teks dan media sebesar 100KB, maka setiap ada orang yang mengunjungi halaman tersebut, bandwidth kita akan terpakai sebanyak 100KB.

Biasanya kuota bandwidth yang diberikan oleh jasa web hosting sangat banyak, jadi Anda tidak perlu khawatir atau terlalu memperhatikan parameter ini, kecuali…

Website Anda adalah jenis website dinamis, di mana ada fitur yang memperbolehkan pengunjung untuk menikmati media yang berukuran cukup besar, atau bahkan memperbolehkan mereka untuk meng-upload media sendiri. Contohnya seperti website Youtube.

Nah, untuk jenis website seperti ini, pastikan Anda memiliki kuota bandwidth yang cukup ya.

Kemudian, jika website ini juga memiliki fitur-fitur yang melakukan kalkulasi berat, seperti website trading saham, pastikan spesifikasi CPU dan RAM server yang digunakan cukup tinggi.

4. Harga

Nah, sekarang soal harga. Pastinya kita ingin yang paling murah, benar kan?

Namun menurut kami, harga adalah urusan nanti. Yang pertama, pastikan terlebih dahulu jasa web hosting yang akan Anda gunakan cukup terkenal.

Bagaimana cara mengetahuinya?

Anda bisa mencoba melakukan pencarian di Google dengan kata kunci “review [nama penyedia jasa]”.

Misalnya ada jasa web hosting bernama XYZ, tinggal cari di Google review XYZ.

Jika Anda menemukan banyak hasil pencarian, kemungkinan besar jasa web hosting tersebut sudah cukup bagus. Anda boleh memastikan lebih lanjut dengan membaca hasil-hasil review dari berbagai website.

Namun jika tidak ada sama sekali hasil review, sudah… lupakan saja jasa web hosting tersebut. Kemungkinan besar itu adalah penyedia jasa yang tidak fokus pada bisnisnya sendiri. Resikonya, dalam beberapa tahun lagi mereka memberhentikan bisnis mereka. Repot deh!

Sekarang kembali ke soal harga.

Sebenarnya, para penyedia jasa web hosting yang sudah terkenal memiliki harga yang mirip-mirip kok, tidak ada perbedaan terlalu jauh. Pilih saja salah satunya.

Hati-hati terhadap penyedia jasa yang harganya jauh jauh jauh lebih murah daripada kompetitor lainnya. Kemungkinan besar paket hosting server yang ditawarkan jauh lebih kecil (salah sendiri tidak membacanya dengan hati-hati), ataupun penyedia jasa tersebut terkenal karena kualitasnya yang jelek (coba baca hasil reviewnya dengan seksama).

Kami sendiri percaya dengan kata pepatah “ada harga, ada barang”. Tidak mungkin sesuatu yang sangat murah bisa memberikan kualitas yang serupa.

Rekomendasi Jasa Web Hosting

Mini Dev sendiri menggunakan jasa web hosting dari Niagahoster. Kami juga menggunakan jasa ini untuk kebutuhan klien-klien kami.

Niagahoster menyediakan jasa web hosting unlimited yang sangat cocok untuk kebutuhan website pada umumnya. Namun jika Anda membutuhkan hosting server yang lebih canggih untuk menjalankan website Anda yang cukup dinamis, Niagahoster juga menyediakan jasa web hosting dedicated yang memiliki spesifikasi lebih tinggi.

Anda bisa menggunakan promo code MINIDEV untuk mendapatkan diskon 5% ketika melakukan pembelian di Niagahoster, atau bisa langsung mengunjungi Niagahoster melalui link referal ini.

Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda dan silakan dibagikan ke teman-teman Anda.

Nov 17 2021 By Mini Dev